Komentar Pembaca

Ahmadiyah dan Konferensi Agama Dunia

oleh Abu Ubaidillah (2020-05-12)


https://www.runimas.com - Sukses dengan dua agama dari konferensi dunia diadakan pada tahun 2006 dan 2008, baru Ahmadiyah Kanada akan menyelenggarakan konferensi yang sama di kota Calgary, Kanada. Kali ini tema berjudul Tuhan, realitas atau fantasi? (Tuhan, Realitas fiksi?).

Acara ini dijadwalkan pada kami, 29-01-2009 sekitar 17: 30-21,00 pm di pusat kota dan negara. Dalam acara ini, panitia telah mengundang perwakilan dari semua agama di daerah sekitarnya untuk datang dan berbagi pikiran dan keyakinan mereka. Airdrie Walikota Linda Bruce akan bertindak sebagai moderator acara, peri berlangsung di acara yang sama di tahun 2008.


Acara ini terbuka untuk umum dan tidak memungut biaya, apakah pengikut agama atau tidak. Sesi tanya jawab disediakan sehingga semua orang yang hadir dapat mengajukan pertanyaan tentang berbagai agama.

"Satu-satunya tujuan dari konferensi ini adalah untuk menempa persatuan di masyarakat. Kata Majid Warraich, juru bicara Konferensi Ahmadiyah dan agama di dunia. Ini adalah untuk menekankan hubungan dan kesetaraan dan mengurangi kesenjangan sosial dan keagamaan kami. itu membantu kita terhubung dengan masyarakat di berbagai tingkat kadar sehingga kita dapat bertukar ide dan bergabung untuk melawan kejahatan sosial.

Dunia Agama Konferensi pertama diadakan di Airdrie cukup berhasil, meskipun itu karena cuaca dingin yang disebabkan Angat, peserta sekitar 150 orang. Sementara di tahun2008 acara ini dihadiri oleh sekitar 325 orang. Dan tahun ini diharapkan sekitar 500 orang menghadiri acara tersebut.

"Semua perwakilan hadir dihrapkan" kata Warraich. Menurut perkiraan saya, akan ada 500 orang yang hadir, ia menambahkan.

Dalam perkembangannya, isu yang diangkat dalam konferensi alternatif. Pada tahun 2006, judul diambil Dalah Agama dan Perdamaian Sosial (Social Agama dan Perdamaian). Sementara tahun lalu tema adalah agama saya dan kebebasan berkumpul (My Faith and Freedom Conference).

Gerakan yang mensponsori acara tersebut, akan menjadi salah satu wakil dari Islam yang akan berbicara tentang Islam.

"Kami, Jamaah Muslim Ahmadiyah, sangat moderat, memiliki interpretasi moderat Al-Quran," ujur Warraich. "Kami berpegang pada tema cinta untuk semua dan kebencian orang. Ajaran kami adalah perdamaian dan akan terus mendistribusikan" jelas Warraich (Covy Moore / Sukmawanto / Muharim Awaluddin, Darsus Volume IV, No. 2, Februari 2009)